Header AD

KISAH BERIKUT INI CUKUP MENYENTUH....

“Ku ingat saat Ayah pergi dan kami mulai kelaparan.
Hal yang biasa buat aku hidup di jalanan.
Di saat ku belum mengerti arti sebuah perceraian.
Yang hancurkan semua hal indah yang dulu pernah aku miliki.

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian.
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah.
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam.
Tiada harga diri agar hidupku terus berjalan.”

Courtesy: Last Child – Diary Depresiku

Itulah sepenggal lagu yang mengisahkan tentang seorang anak yang tumbuh dan besar di jalanan akibat dari perceraian kedua orangtuanya. Ketika sebuah kehidupan begitu kejam dan dia harus berjuang agar bisa bertahan hidup.

Tulisan saya kali ini adalah mengenai fungsi dan arti pentingnya sebuah keluarga. Setiap orang dan manusia memerlukan adanya sebuah keluarga, karena keluarga adalah sebuah sarana atau tempat untuk disayangi dan dicintai oleh orang-orang tersayang, tempat untuk sosialisasi pertama dalam kehidupan, serta sebagai tempat untuk mencurahkan perasaan kepada orang-orang tersayang. Sebuah keluarga bukan hanya dari orangtua kandung saja, tetapi bisa dari orang lain terdekat yang selalu menyayangi dan mencintai kita itu bisa dikatakan sebuah keluarga.

Begitu penting hadirnya sebuah keluarga di kehidupan kita. Coba saja tengok sepenggal lagu dari Last Child yang berjudul Diary Depresiku di atas. Ketika sebuah perceraian kedua orangtuanya saat dia masih kecil, membuat dia harus hidup di jalanan agar bisa bertahan hidup hingga dewasa. Dia bahkan merasa iri dengan teman-temannya bahkan kepada orang lain yang begitu senang bisa berkumpul dengan keluarganya, bila dibandingkan dengan hidupnya yang harus berakhir hidup di jalanan tanpa adanya sebuah keluarga yang bisa menyayangi dan mencintai dia.

Dewasa ini sering sekali terjadi perceraian sebuah keluarga bahkan artis-artis pun “doyan” sekali bercerai. Padahal banyak sekali dampak negatif dari sebuah perceraian atau broken home. Salah satunya adalah terhadap psikologis anak. Banyak sekali anak yang orangtuanya bercerai atau terlibat broken home menjadi anak yang bandel atau nakal dan tidak bisa diatur. Hal ini dikarenakan sang anak merasa frustasi atau tidak terima dengan kenyataan sehingga dia ingin berontak tapi dengan cara yang kurang baik, yaitu selalu mencari perhatian dengan berbuat kenakalan. Di sinilah terdapat “Disfungsi Keluarga”. Keluarga yang seharusnya saling memberikan perhatian dan kasih sayang tetapi justru malah saling membenci akibat perselisihan di dalam keluarga.

Hal ini seharusnya bisa dihindari bila dalam suatu keluarga terdapat yang namanya sebuah PENGERTIAN satu sama lain. Dengan adanya rasa saling perngertian, perselisihan yang terjadi bisa diredam sehingga broken home bisa dihindari. Sikap saling pengertian harus ditanamkan sejak dini sehingga kelak fungsi keluarga bisa bejalan dengan baik dan harmonis. Ingat! Api jika dilawan dengan api maka tidak akan pernah padam. Tapi bila terdapat sikap pengertian, maka dengan air bisa memadamkan api yang berkobar-kobar sekalipun.

Demikianlah tulisan saya mengenai fungsi dan arti penting sebuah keluarga dalam hidup ini. Sehingga pembaca bisa mengambil hikmah dari tulisan saya ini. Sekian dan terima kasih..

󾬖󾮟 family

Posted by Grosir dan ecer on Saturday, 13 February 2016
KISAH BERIKUT INI CUKUP MENYENTUH.... KISAH BERIKUT INI CUKUP MENYENTUH.... Reviewed by Account Peluru on 05.47.00 Rating: 5

Tidak ada komentar